Ini perbedaan alat perekam CCTV DVR dan NVR, jangan salah pilih

Dalam system perangkat atau instalasi CCTV pastinya memerlukan alat perekam, alat ini lah yang digunakan untuk merekam dan menyimpan rekaman dari kamera CCTV sampai beberapa hari tergantung dari seberapa besar ukuran memori pada alat perekam CCTV tersebut.

Alat perekam CCTV dibagi 2 macam yaitu :

1. Alat perekam CCTV DVR (Digital Video Recorder)
2. Alat perekam CCTV NVR (Network Video Recorder)

Alat perekam CCTV DVR merupakan perangkat perekam CCTV yang digunakan untuk kamera jenis analog. Karena dalam DVR ini koneksi kabelnya menggunakan kabel jenis coaxial dan konektornya mengguakan konektor BNC.

Alat perekam CCTV NVR ini merupakan alat perekam CCTV yang digunakan dalam instalasi kamera jenis IP Camp. Jadi untuk perekam CCTV jenis NVR ini menggunakan kabel instalasi kabel UTP LAN dan konektor kabelnya menggunakan RJ45.

Dari kedua jenis perekam CCTV DVR dengan NVR memiliki perbedaan yang siknifikan, untuk lebih jelasnya di bawah ini akan saya bagikan secara terperinci beberapa perbedaan DVR dengan NVR.

 

Perbedaan antara perekam CCTV NVR dan DVR

 

Dilihat dari jenis kabel instalasi
Untuk perekam CCTV jenis DVR kabel instalasinya menggunakan kabel jenis coaxial atau sejenis dengan kebal antena. Dan kabel coaxial pada kamera analog ini ada 2 lapis, yang satu coaxial disambungkan ke konektor BNC dan satunya lagi ke jalur adaptor CCTV 12v dc.

Sedangkan untuk jenis perekam CCTV NVR instalasinya cukup menggunakan kabel UTP LAN saja, bisa menggunakan jenis kabel UTP LAN cat 5 atau cat 6 lebih bagus. Konektor yang digunakan untuk kabel UTP LAN menggunakan jenis RJ45.

Jenis kamera yang digunakan
Perekam CCTV dengan jenis DVR (Digital Video Recorder) jenis kamera yang digunakan yaitu kamera yang jenisnya masih analog. Ciri – ciri yang menandakan kamera jenis analog yaitu kabel yang digunakan jenisnya coaxial dan konektor yang digunakan berupa konektor BNC.

Sedangkan untuk perekam CCTV jenis NVR (Network Video Recorder) kamera yang digunakan yaitu jenisnya kamera IP Camp, atau yang biasa digunakan sekarang ini menggunakan jenis kabel instalasinya kabel UTP LAN dan konektor yang digunakan RJ45.

Kualitas gambar yang ditampilkan
Kualitas yang ditampilkan rekaman dari perangkat NVR jauh lebih bagus resolusinya dibandingan dengan gembar dari rekaman perangkat DVR. Ketika di zoon pun kaulitas gambar bisa terlihat dengan jelas tanpa ada tanda buram ataupun bitnik – bitnik.

 
Sayangnya untuk rekaman gambar di NVR jika di sekeliling area yang terekam CCTV saat malam hari jika tidak ada cahaya dari lampu yang cukup maka gambar yang ditampilkan akan terlihat hitam putih saja.

Nah untuk perangkat DVR ini hasil dari rekaman yang ditampilkan tidak begitu jelas ketika di zoom, pasti terdapat bitnik – bitnik atau malah bisa pecah resolusinya.

Sambungan koneksi ke kamera yang digunakan
Untuk perangkat DVR dan NVR sambungan koneksi ke kamera memiliki perbedaan. Dimulai dari sambungan koneksi kabel dari DVR ke kamera analog, semua kabel yang dari kamera analog harus disambungkan satu persatu di DVR nya tersebut, jadi tidak bisa di satukan seperti halnya jaringan pembagi lan yaitu switch hub.

Berbeda dengan koneksi kabel dari kamera ke perangkat NVR, asalkan salah satu kabel jaringan terhubung ke switch hub poem aka semua kamera hanya tinggal di koneksikan ke switch hub poe tersebut. Jadi tidak perlu satu per satu kabel LAN dari kamera ip disambungkan satu per sat uke NVR.


 

Share :