Fungsi dan cara kerja kapasitor mesin cuci

Di dalam rangkaian mesin cuci jika kita bongkar di dalamnya terdapat komponen kapasitor dan juga dynamo sebagai penggerak putaran mesin cuci tersebut. Mulai dari mesin cuci yang modelnya masih manual menggunakan putaran ataupun mesin cuci yang sudah menggunakan tombol dan ada layar display kecil secara garis besarnya untuk skema rangkaian mesin cuci tersebut sama, hanya saja yang membedakan cara pengoperasikan.

Kali ini yang akan saya bahas yaitu mengenai komponen kapasitor yang ada di dalam mesin cuci. Komponen kapasitor mesin cuci ini sangat penting dan harus ada dalam rangkaian penghubung ke jalur dynamo mesin cuci. Hal ini disebabkan dynamo mesin cuci hanya bisa bergerak berputar jika ditambah komponen kapasitor yang secara garis besar fungsi kapasitor pada dynamo adalah untuk memberi tegangan listrik tambahan pada motor dynamo mesin cuci saat awal dynamo bekerja. Jadi memberikan tegangan yang lebih agar dynamo bisa starting / berputar, setelah dynamo berputar fungsi kapasitor ini juga bisa digunakan untuk menjaga putaran dynamo agar stabil pada rpm tertentu.

Sebelum membas tentang ciri – ciri kerusakan kapasitor mesin cuci akan saya bahas dulu fungsi dan juga cara kerja komponen kapasitor dalam mesin cuci. Berikut di bawah ini penjelasannya.

Fungsi kapasitor pada mesin cuci

• Memberikan arus tegangan listrik yang lebih agar dynamo bisa berputar saat awal starting
• Sebagai penstabil tegangan dynamo, tujuannya saat dynamo sudah berputar putaranya stabil
• Selain digunakan untuk menstabilkan rpm putaran dynamo dan untuk starting dynamo, kapasitor juga bisa difungsikan untuk mengatur arah putaran dynamo yaitu arah putaran kanan dan kiri

 

Cara kerja kapasitor pada dinamo mesin cuci

Untuk kapasitor yang digunakan dalam mesin cuci merupakan kapasitor dengan jenis starting dan running yang artinya kapasitor mesin cuci berfungsi sebagai starting awal saat dynamo mau berputar dan juga menstabilkan tegangan agar rpm putaran dynamo mesin cuci stabil.

Maka dari itu kapasitor yang ada di dalam mesin cuci memiliki 4 buah kabel. 2 kabel untuk starting dan 2 kabel yang lain digunakan untuk running saat dynamo sudah berputar.

Cara kerja dari kapasitor mesin cuci yaitu pada saat ingin menyalakan mesin cuci entah itu saat melakukan mencuci atau pengeringan itu sama saja akan menggerakkan dynamo nya. Jadi saat awal dynamo mesin cuci menerima tegangan listrik akan masuk ke kapasitor dulu yaitu di 2 buah kabel starting yang kemudian akan menggerakkan dynamo mesin cuci agar bisa berputar.

Nah saat dynamo sudah mulai berputar maka jalur akan berpindah ke 2 buah kabel kapasitor yang lain yang berguna sebagai running menjaga tegangan agar stabil dan juga putaran dynamo mesin cuci stabil.

Kalau kita lihat kapasitor meisn cuci pada tulisan body nya akan bertulisakan nilai ukuran kapasitor 2 macam yang satunya sebagai starting, satunya lagi untuk running. Bisa dikatakan 2 buah kapasitor yang digabung menjadi satu. Akan tetapi nilai ukuran kapasitornya berbeda – beda sesuai dengan fungsi masin – masing.

Kalaupun terjadi kerusakan kapasitor mesin cuci sulit untuk menemukan jenis kapasitor dengan 4 buah kabel, bisa menggunakan kapasitor biasa yang hanya 2 buah kabel saja. Akan tetapi harus memasangnya 2 buah kapasito, ukurannya pun harus sama dengan kapasitor yang bawaan dari mesin cuci.

Share :